Festival Adat Nagari Pangian Momentum Bangkitnya Pariwisata Tanah Datar

Tanah Datar, - Di masa pandemi Covid-19, Festival Pesona Adat Nagari Pangian 2021 diharapkan menjadi momentum bangkitnya Pariwisata Tanah Datar dan perekonomian masyarakat Tanah Datar.

“Melalui festival ini, kita gali, lestarikan dan promosikan berbagai potensi Nagari Pangian agar semakin dikenal masyarakat banyak, ” kata Wakil Bupati Richi Aprian saat membuka secara resmi festival, Kamis (11/11/2021) di Ngalau Nagari Pangian, Kecamatan Lintau Buo.

Baca juga: Hasanuddin Wahid: Malang Potensial Jadi Destinasi Wisata Nasional

Richi menambahkan, kegiatan festival seperti yang dilaksanakan selama sehari dengan menampilkan kesenian randai, silat sampai ke kuliner ini sejalan dengan salah satu program unggulan (progui) Tanah Datar.

“Festival ini sejalan dengan Progul Satu Nagari Satu Event yang bertujuan menunjang ekonomi kreatif, pelestarian kebudayaan dan memajukan produk nagari, ” katanya.

Baca juga: Pangdam Hasanuddin Dampingi Menko Kemaritiman dan Investasi Hadiri Gerakan Cinta Buatan Indonesia

Ia menyebutkan, melalui pelaksanaan event ini diharapkan akan memacu aktifnya sanggar-sanggar kesenian, tumbuh usaha mikro nagari dan meningkatnya kunjungan wisatawan ke Nagari Pangian.

“Sektor pariwisata dinilai mampu memberikan dampak multiplier effect, di mana sektor ini turut memajukan sektor lain seperti pertanian, industri kecil, perdagangan, transportasi, kuliner, jasa dan lainnya, ” ungkap Richi.

Baca juga: Gubernur Sumbar Teken MoU Air Asia, Mahyeldi Ansharullah: Kita Sangat Serius Dengan Pariwisata

Sementara itu Anggota DPRD Sumbar Jefri Masrul menyampaikan, dukungannya terhadap Festival Adat Nagari Pangian sebagai bukti nyata dukungan terhadap kampung halaman.

“Ngalau Pangian merupakan salah satu potensi yang bisa menjadi destinasi wisata andalan, tidak hanya bagi Pangian, tapi juga Tanah Datar, yang nantinya juga bisa berdampak untuk perbaikan ekonomi masyarakat, ” ujarnya.

Baca juga: Wabup Richi Aprian Buka Aua Sarumpun Geopark Festival 2022

Untuk tahun 2022, tambah Jefri, ia telah menganggarkan melalui dana Pokok Pikiran (Pokir) sebesar Rp150 juta untuk membangun fasilitas toilet di Ngalau Pangian.

“Semoga dengan dibangun sarana pendukung ke depan, wisatawan berkunjung akan merasa nyaman dan terus berkunjung untuk menikmati keindahan alam di sini, ” katanya.

Baca juga: Mahendra Siregar: Kemlu Sedang Upayakan Buka Pariwisata Bali

Di kesempatan lainnya Kadis Pariwisata Provinsi Sumbar diwakili Kabid Pengembangan Pemasaran Pariwisata Hendri Agung Idrianto menyampaikan, pergelaran Festival Pesona Adat Nagari Ngalau Pangian merupakan potensi wisata yang sangat bagus untuk di kembangkan.

“Kita sampaikan apresiasi terhadap pegelaran festival ini, meskipun dilaksanakan secara Hybrid, tapi saya yakin potensi Ngalau Pangian akan semakin terkenal di masa datang, namun tentunya harus mempunyai kalender iven, agar wisatawan mempunyai jadwal pasti untuk berkunjung, ” tukasnya. (**)